Sistem Informasi Desa Pekuncen

shape

Program Kerja Mahasiswa KKN Unsoed 2025: Pendampingan UMKM Desa Pekuncen

Dalam rangka mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Desa Pekuncen, kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) tahun 2025, melalui Divisi Ekonomi, melaksanakan program kerja berupa pendampingan UMKM. Program ini dirancang khusus untuk membantu pelaku usaha lokal yang memproduksi berbagai makanan tradisional seperti rempeyek, sale pisang, dan keripik pisang.

Rangkaian Kegiatan Pendampingan

Pendampingan UMKM ini mencakup berbagai kegiatan strategis untuk mendukung pertumbuhan usaha, di antaranya:

  1. Digital Marketing
    Mahasiswa memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UMKM dalam memanfaatkan platform digital untuk memasarkan produk mereka. Hal ini mencakup pengelolaan media sosial, pembuatan konten promosi, dan strategi pemasaran daring lainnya.

  2. Penambahan Lokasi di Google Maps
    Untuk meningkatkan visibilitas UMKM, mahasiswa membantu pelaku usaha menambahkan lokasi usaha mereka di Google Maps. Langkah ini bertujuan untuk mempermudah konsumen dalam menemukan lokasi usaha secara online.

  3. Pembuatan NIB dan PIRT
    Mahasiswa mendampingi pelaku UMKM dalam proses pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan sertifikat Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT). Kedua dokumen ini penting untuk meningkatkan kredibilitas dan legalitas usaha di mata konsumen.

  4. Upgrade Packaging
    Kemasan yang menarik dapat meningkatkan daya tarik produk di pasaran. Oleh karena itu, mahasiswa membantu pelaku UMKM dalam merancang ulang kemasan produk agar lebih modern dan fungsional, tanpa menghilangkan identitas tradisionalnya.

Tujuan Kegiatan

Program pendampingan UMKM ini bertujuan untuk:

  • Meningkatkan Kapasitas Usaha: Membantu pelaku UMKM memahami strategi bisnis modern yang relevan dengan kebutuhan pasar saat ini.

  • Memperluas Jangkauan Pasar: Melalui digital marketing dan keberadaan di Google Maps, pelaku UMKM dapat menjangkau lebih banyak konsumen, baik lokal maupun luar daerah.

  • Meningkatkan Legalitas dan Kepercayaan Konsumen: Dengan adanya NIB dan PIRT, produk UMKM diharapkan lebih dipercaya oleh konsumen.

  • Meningkatkan Nilai Tambah Produk: Kemasan yang menarik dan berkualitas dapat meningkatkan nilai jual produk di pasaran.

Harapan dari Program

Melalui program ini, mahasiswa KKN Unsoed berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi para pelaku UMKM Desa Pekuncen. Diharapkan pendampingan ini tidak hanya membantu meningkatkan kualitas produk dan pemasaran, tetapi juga memperkuat daya saing UMKM di tingkat lokal maupun nasional.

Penutup

Program kerja "Pendampingan UMKM Desa Pekuncen" adalah wujud nyata dari komitmen mahasiswa KKN Unsoed untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam mendorong kemajuan UMKM di Desa Pekuncen.


Tulis Komentar